 |
| Ketua PD SKKP se Tanah Papua. Dr. Yohanis Manansang, ketika memberikan keterangan pers usai acara peletakan batu pertama pembangunan dapur sehat mendukung program MBG di Kampung Bambar, Distrik Waibu, Kabupaten Jayapura. Jumat, 11/4/2025 (foto;dani) |
SENTANI | Papuareels.id — Ketua Perhimpunan Daerah Serikat Kesejahteraan Keluarga Papua (PD SKKP) se-Tanah Papua, Dr. Yohanis Manansang, menyatakan dukungannya terhadap komitmen pemerintah daerah yang selaras dengan arah kebijakan nasional dalam mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Hal ini disampaikannya usai melakukan peletakan batu pertama pembangunan dapur sehat di Kampung Bambar, Distrik Waibu, Kabupaten Jayapura, Jumat (11/4). Pembangunan dapur sehat ini merupakan bagian dari program strategis nasional untuk mendukung ketahanan pangan berbasis lokal di Papua.
"Ini program strategis yang menyentuh akar permasalahan ketertinggalan Papua. Kita harus berkolaborasi. Petani dan nelayan lokal adalah hulu dari rantai gizi yang akan bermuara di dapur-dapur sehat," kata Manansang.
Menurutnya, revitalisasi danau serta pemanfaatan sumber daya alam lokal perlu menjadi perhatian serius agar ketersediaan protein tetap terjaga. Ia juga menekankan pentingnya pengawasan mutu gizi agar program MBG tidak hanya gratis secara biaya, tetapi juga benar-benar memberikan manfaat gizi bagi anak-anak.
Pada kesempatan yang sama, Manansang mengungkapkan bahwa pembangunan sembilan dapur sehat tahap pertama akan didanai oleh Bank Rakyat Indonesia (BRI), dengan nilai masing-masing sebesar Rp.5 miliar. Proyek tersebut ditargetkan rampung dalam dua bulan ke depan.
“Ini bukti nyata bahwa dengan komunikasi dan kolaborasi, kita bisa mewujudkan ketahanan pangan berbasis lokal untuk generasi yang lebih sehat,” pungkasnya.
Program MBG merupakan salah satu prioritas nasional yang dijalankan selama lima tahun ke depan untuk memastikan generasi muda Indonesia, khususnya di wilayah 3T seperti Papua, mendapatkan akses terhadap makanan bergizi dan sehat. (DanTop)
