Kecelakaan ini melibatkan satu unit mobil Daihatsu Xenia dan dua sepeda motor Honda Vario, yang mengakibatkan enam orang mengalami luka-luka, di Sentani Kota Kabupaten Jayapura. Minggu, 16/3/2025 (Foto ; HumasLantasStn)
SENTANI | Papuareels.id – Sebuah kecelakaan lalu lintas ganda terjadi di Jalan Raya Sentani-Abepura, tepatnya di depan cucian mobil Bustomi, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, pada Minggu (16/3) sekitar pukul 14.00 WIT. Kecelakaan ini melibatkan satu unit mobil Daihatsu Xenia dan dua sepeda motor Honda Vario, yang mengakibatkan enam orang mengalami luka-luka.
Kapolres Jayapura AKBP Umar Nasatekay, S.I.K melalui Kasat Lantas AKP Robertus Rengil menerangkan, Menurut keterangan saksi, mobil Daihatsu Xenia berwarna abu-abu metalik dengan nomor polisi DD 1893 KD dikemudikan oleh NP (21) Kendaraan tersebut melaju dari arah Abepura menuju Sentani. Setibanya di lokasi kejadian, pengemudi diduga mengantuk sehingga kehilangan kendali, keluar jalur, dan melawan arah.
"Mobil ini akhirnya menabrak dua pengendara sepeda motor Honda Vario warna biru dengan Nopol PA 2315 JF dan SPM Honda Vario warna biru Nopol PA 3591 JI datang dari arah Sentani menuju Abepura," ungkap Kasat Lantas Polres Jayapura. "Benturan keras menyebabkan para pengendara dan penumpangnya terjatuh dan mengalami luka-luka."
Setelah kejadian, para korban segera dievakuasi ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis. Sementara itu, pengemudi mobil, NP telah diamankan oleh Sat Lantas untuk pemeriksaan lebih lanjut.
"Kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut, namun indikasi awal menunjukkan bahwa kecelakaan terjadi akibat kelalaian pengemudi mobil yang mengantuk saat berkendara," tambah Kasat Lantas.
Kerugian materi akibat kecelakaan ini diperkirakan mencapai Rp 50 juta. AKP Robertus Rengil mengimbau masyarakat untuk selalu berkendara dengan penuh kewaspadaan dan menggunakan perlengkapan keselamatan, seperti helm bagi pengendara sepeda motor, guna mengurangi risiko cedera fatal dalam kecelakaan. (HumasResJpr/DanTop)
Posting Komentar