Tim Thorterianus Andatu saat memberikan keterangan pers, di Kampung Maribu, Distrik Waibu Kabupaten Jayapura. Sabtu, 15/02/2025 (Foto ; Kolombus)SENTANI | Papuareels.id – Masyarakat Kampung Maribu menyampaikan aspirasi mereka kepada Pemerintah Provinsi Papua dalam forum pertemuan yang berlangsung pada 14 Februari 2025. Dalam pertemuan tersebut, warga berharap agar proyek infrastruktur pembangunan badan jalan kontainer yang menghubungkan Maribu dengan Pelabuhan Depapre dapat segera direalisasikan.
Tim yang dipercaya untuk menyampaikan aspirasi ini terdiri dari berbagai perwakilan masyarakat dan tokoh adat, termasuk Ketua Tim, Pendeta Petrus Bonyadone, serta anggota tim lainnya, seperti Thorterianus Andatu, Kepala Kampung Maribu Simon Nyaro, dan Kolombus Bonyadone. Mereka berkomitmen untuk mengawal serta membantu masyarakat dalam proses ini agar aspirasi dapat diterima dan direalisasikan oleh pemerintah.
Dalam pernyataan resmi, tim menyampaikan tiga poin utama aspirasi masyarakat:
1. Dukungan penuh terhadap pembangunan jalan kontainer yang akan menghubungkan Maribu dengan Pelabuhan Depapre. Infrastruktur ini diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas dan kesejahteraan masyarakat.
2. Permohonan perhatian dari pemerintah terkait percepatan pembangunan agar masyarakat dapat segera merasakan manfaatnya.
3. Keterlibatan marga-marga pemilik hak ulayat di wilayah tersebut dalam proses pembangunan. Setidaknya 38 warga dari tiga antara lain 1.SUKU BONYA.
- NYARO
- BONYADONE
- ATATU
2.SUKU NYABANU
-UTBETE
-YANSEMA
-SANTAI
3.SUKU NYOBAIN KUTU
-ANDATU
-NASENDI
-TONGROITU, yang memiliki hak ulayat telah menyatakan dukungan mereka.
Tim juga menegaskan kesiapan mereka dalam membantu masyarakat, termasuk dalam hal administrasi dan kelengkapan dokumen yang dibutuhkan. Dengan dukungan dari berbagai pihak, mereka berharap pemerintah, khususnya Gubernur Papua, Kepala Dinas PUPR Provinsi, serta Ketua Panitia Pendidikan Tanah dan ATR/BPN Provinsi Papua, dapat segera menindaklanjuti aspirasi ini.
Tim berharap pembangunan dapat segera dimulai sehingga masyarakat bisa menikmati manfaatnya. "Kami siap mengawal proses ini agar berjalan dengan baik. Semoga pemerintah dapat memperhatikan dan merealisasikan aspirasi masyarakat secepatnya," tutup Pendeta Petrus Bonyadone. (DanTop)
