Pemalangan UGD RSUD Yowari, DPRD Kabupaten Jayapura Komisi C Gerak Cepat Tangani Masalah

Security RSUD Yowary berpose bersama Tiga Anggota DPRD Kabupaten Jayapura Komisi C, usai membuka palang UGD, di Kampung Doyo Baru Distrik Waibu Kabupaten Jayapura, Selasa, 24/12/2024 (Foto ; HumasDPRD)

SENTANI | Papuareels.id - Komisi C DPRD Kabupaten Jayapura bergerak cepat menangani insiden pemalangan Unit Gawat Darurat (UGD) RSUD Yowari yang dilakukan oleh petugas keamanan (security) pada Selasa, 24 Desember 2024. Wakil Ketua Komisi C, Bob Yath Seen Banundi, didampingi oleh anggota Alfred Kreutha dan Purwanto Jean Klief Marwery, langsung mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan negosiasi.

Hasilnya, pemalangan UGD berhasil dihentikan, dan pelayanan kesehatan kembali berjalan normal. Insiden ini dipicu oleh permasalahan pembayaran gaji petugas keamanan yang belum diselesaikan oleh pihak ketiga selama tiga bulan terakhir. Bahkan, selama lebih dari seminggu, RSUD Yowari tidak mendapatkan layanan pengamanan karena petugas keamanan menghentikan operasional mereka.

Dalam pernyataannya, Bob Yath Seen Banundi menegaskan bahwa pihak ketiga yang bertanggung jawab atas pembayaran gaji harus segera menyelesaikan kewajiban mereka tanpa mengorbankan pelayanan kesehatan di UGD yang seharusnya beroperasi 24 jam.

“Kami dari DPRD Kabupaten Jayapura meminta pihak ketiga untuk segera menyelesaikan tanggung jawab mereka. Jangan sampai masalah ini mengorbankan pelayanan kesehatan masyarakat. UGD harus tetap beroperasi penuh tanpa gangguan,” ujar Bob Yath Seen Banundi. melalui pesan washapnya, Selasa (24/12).

Lebih lanjut, ia juga menekankan pentingnya evaluasi terhadap pihak ketiga yang bekerja sama dengan pemerintah. “Ke depan, pihak ketiga harus diverifikasi dengan baik, termasuk memastikan mereka memiliki rekening tabungan (saving account) untuk menanggulangi pembayaran pekerja tepat waktu. Jangan asal tunjuk. Setiap tahun, masalah seperti ini terus berulang,” tambahnya.

DPRD Kabupaten Jayapura juga meminta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk memastikan koordinasi dan tanggung jawab antara pihak ketiga dan pekerja berjalan dengan baik agar pelayanan kepada masyarakat tidak terganggu.

Dengan dibukanya kembali UGD RSUD Yowari, diharapkan pelayanan kesehatan dapat berjalan lancar tanpa kendala serupa di masa mendatang. (DanTop)