SENTANI | Papuareels.id – Suasana Jembatan Kampung Harapan yang biasanya ramai mendadak heboh ketika aksi pencurian dengan kekerasan (jambret) terjadi di lokasi tersebut. Namun, berkat gerak cepat Polsek Sentani Timur, pelaku tidak hanya berhasil ditangkap, tetapi juga terbongkar sebagai pengedar ganja, Senin (9/12).
Kejadian bermula pada Minggu sore (8/12), ketika seorang pemuda, A (21), bersama temannya sedang melintasi tikungan Jembatan Kampung Harapan menggunakan sepeda motor. Dalam sekejap, tas samping milik A yang berisi dua ponsel (iPhone 13 dan Oppo A3S), uang tunai Rp1 juta, serta dokumen penting dirampas oleh seorang pria tak dikenal. Insiden ini membuat A terjatuh hingga mengalami luka-luka.
"Setelah kejadian, korban langsung melapor ke Polsek Sentani Timur. Dari laporan ini, kami segera melakukan penyelidikan," ujar Kapolsek Sentani Timur, Iptu Susan Tecuari.
Tim gabungan yang dipimpin oleh Aipda Aris Haryanto pun bergerak cepat. Berdasarkan informasi, pelaku terdeteksi berada di kawasan Dok V, Distrik Jayapura Utara. Tim langsung mendatangi Hotel Numbay, tempat di mana pelaku, RA (34), ditemukan sedang berada di salah satu kamar.
Tidak hanya tas hasil rampasan korban, polisi juga menemukan sejumlah barang bukti lainnya, termasuk 16 bungkus kecil ganja, dua bungkus plastik ukuran sedang, dan tiga plastik ganja terbuka. Penemuan ini mengindikasikan bahwa RA juga merupakan pengedar narkotika.
"Pelaku sempat melawan saat kami hendak menangkapnya, tetapi berhasil dilumpuhkan," tambah Iptu Susan.
Selain ganja, ditemukan pula kunci "T" di jok motor pelaku, menguatkan dugaan keterlibatannya dalam sindikat pencurian kendaraan bermotor.
Saat ini, RA beserta barang bukti telah diamankan di Polsek Sentani Timur. Penyelidikan akan terus dikembangkan untuk mengungkap jaringan pelaku yang lebih luas. Polsek Sentani Timur juga mengimbau masyarakat agar lebih waspada dan segera melapor jika melihat aktivitas mencurigakan.
"Peran masyarakat sangat penting untuk membantu kami menjaga keamanan wilayah ini," pungkas Iptu Susan.
Kisah ini menjadi bukti nyata bagaimana kerja cepat aparat kepolisian dapat memberikan rasa aman kepada masyarakat sekaligus memberantas peredaran narkoba yang meresahkan. (DanTop)
Posting Komentar