JAKARTA | Papuareels.id – Pemerintah menegaskan bahwa Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2024 telah menunjukkan kinerja yang solid hingga akhir November, menjadi fondasi kuat dalam menghadapi dinamika ekonomi global pada tahun 2025. Hal ini disampaikan dalam Konferensi Pers APBN edisi Desember pada 11 Desember 2024.
Kinerja APBN Hingga Akhir November 2024
Pendapatan negara: Rp2.492,7 triliun (89% dari target), tumbuh 1,3% dibandingkan tahun sebelumnya (yoy).
Belanja negara: Rp2.894,5 triliun (87% dari pagu), meningkat 15,3% yoy.
Defisit APBN: Rp401,8 triliun atau 1,81% dari PDB, masih terkendali di bawah batas yang ditetapkan dalam UU APBN 2024.
"APBN kita ibarat kapal yang kokoh di tengah badai. Dengan daya tahan yang kuat, APBN 2024 telah menjadi penopang utama dalam menjaga stabilitas ekonomi nasional," ujar juru bicara pemerintah.
Konsumsi Rumah Tangga: Pilar Utama Stabilitas Ekonomi
Konsumsi rumah tangga, yang menjadi tulang punggung ekonomi Indonesia, terus diperkuat melalui berbagai belanja strategis. Pemerintah telah mengalokasikan anggaran untuk:
Bantuan sosial bagi masyarakat berpenghasilan rendah. Subsidi dan kompensasi untuk kebutuhan dasar. Program strategis lain yang mendukung daya beli masyarakat. Selain itu, inflasi yang terkendali pada 1,55% yoy per November 2024 menjadi faktor penting dalam menjaga daya beli masyarakat. Inflasi ini termasuk yang terendah di antara negara-negara lain, didukung oleh penurunan harga pangan.
Indikator Ekonomi Positif
Kondisi ekonomi Indonesia yang stabil tercermin dari beberapa indikator:
Indeks Optimisme Konsumen: Meningkat menjadi 125,9.
Indeks Penjualan Riil: Tumbuh 1,7% yoy.
PMI (Purchasing Managers’ Index): Naik menjadi 49,6, mendekati level ekspansif.
Penjualan listrik untuk sektor bisnis dan industri tetap tumbuh.
Fokus Tahun 2025
Menghadapi 2025, pemerintah berkomitmen untuk terus memperkuat fondasi ekonomi dan menjaga daya tahan APBN. Langkah ini penting untuk memastikan Indonesia tetap mampu menghadapi tantangan global yang diprediksi akan tetap dinamis dan penuh tekanan.
"Dengan optimisme dan persiapan yang matang, kami percaya kapal #APBNKiTa akan mampu mengarungi gelombang tantangan di tahun depan,"
Dengan strategi yang matang, pemerintah berharap momentum ini dapat menjaga stabilitas ekonomi dan memberikan manfaat langsung kepada masyarakat. (HumasAPBNKita/DanTop)
Posting Komentar